Advertisement Section
Header AD Image
Pemerintah Prabowo Perlu Bentuk Kementrian Urusan Kawasan Timur Indonesia

Engelina Pattiasina: Oligarki Menggenggam Ekonomi Indonesia

Matras News – Direktur Archipelago Solidarity Foundation, Engelina Pattiasina memaparkan kekuatirannya, terkait praktek bisnis ekonomi para pengusaha besar di tanah air.

Pattiasina dengan cermat mengurai bahwa saat ini, indonesia harus diselamatkan dari “gurita” Oligarki yang kian hari terus meraup keuntungan dari usahanya, lantaran diberikan kesempatan oleh rezim untuk menguasai ekonomi bangsa ini.

Menumpuk kekayaan diatas tanah rakyat, kata Engelina, para pengusaha besar itu tidak memberikan perhatian pada kesejahteraan rakyat.

Engelina sangat merasa pesimistis dengan pola dan praktek para oligarki yang terus – terusan mengambil keuntungan dari hasil kekayaan alam, tanpa memberikan sumbangan yang berarti bagi kelangsungan hidup rakyat.

Menurut Engelina, sebagai manusia biasa, kita tidak melarang Siapa saja untuk memperoleh kekayaan.

Namun perlu diingat, kata Pattiasina, bahwa partisipasi usaha dalam mengelola hasil bumi, tambang minyak, gas alam, batu bara, hasil hutan, kayu dan hasil laut di negeri ini, para pemegang modal besar selalu mengabaikan semangat membangun kesejahteraan bersama.

Menggenggam ekonomi suatu bangsa tanpa memberikan solusi bagi kesejahteraan rakyat, itu sama seperti penghianatan terhadap Konstitusi negara.

Artinya, Kata Engelina, bahwasanya, Kita tidak bisa membiarkan konspirasi “jahat” pengelolaan sumber daya alam di negeri ini berada dalam genggaman segelintir orang.

Dengan begitu Ungkap Engelina, “permainan ekonomi” dibalik praktek politik nasional yang “tidak beradab saat ini, mau sampai kapan berlangsung di tengah kehempitan penderitaan nasib rakyat hari ini.

Lebih lanjut, Engelina Pattiasina, mengatakan, hari ini kita telah menyaksikan “akrobat” dari para politisi menjelang pemilu di gelar di 2024 yang akan datang.

Saat ini kita membutuhkan “energi baru” untuk memperbaikki biaya kebutuhan masyarakat yang sedang tidak baik-baik saja, kata Engelina kepada Wartawan, Jumat 24/11/2023.

Baca Juga : Perpisahan Murid Kelas 9 SMPN 25 Kota Bekasi Capai 2.2 Juta

Oleh karena itu “Margareth Tacher”  asal Maluku ini, mengatakan bahwa, larutnya “permainan” elite politik di negeri ini,  menyebabkan “pukulan” berat ekonomi yang tidak menyentuh substansi terhadap perbaikkan isu ekonomi Indonesia.

Lagi dan lagi “kabut tebal” politik hari ini juga telah “menggeser” isu terhadap perubahan secara signifikan di kawasan Indonesia Timur yang sangat merindukan kesejahteraan dari Central Pemerintahan.

Indonesia Timur yang begitu  potensi dengan sumber daya alamnya, semestinya mendapat perhatian “lebih” dan fokus dari pemerintah pusat, ujar Engelina.

Engelina yang juga putri dari Seorang Jendral, Direktur mekanik Pertamina era Soeharto ini, Mengatakan, bahwa kekayaan alam negeri ini, sudah habis terkuras, dikuras dan dikuasai penuh oleh segelintir orang kaya, oligarki  yang mengunci gerak langkah ekonomi Nasional.

Lalu, bagaimana gerak langkah masyarakat, Civil Sociaty untuk membebela dan mempertahankan hidup mereka tanya Engelina Pattiasin.

Engelina menambahkan, penguasaan sumber kekayaan alam oleh segelintir orang, yang begitu masif, secara otomatis, dengan sendirinya  menjauhkan  niat baik untuk menghadirkan Kesejahteraan umum bagi seluruh rakyat di negeri ini.

Iklan PopUp Harris Bekasi