Matras News – Di balik rasanya yang asam manis dan warnanya ungu pekat, jamblang (Syzygium cumini) menyimpan segudang khasiat kesehatan yang terbukti secara ilmiah.
Buah asli Asia Tenggara ini kini mulai mendapat perhatian peneliti dunia setelah lama tersisih oleh buah impor.
Nutrisi Ajaib dalam Buah Jamblang
- Berdasarkan penelitian Pusat Studi Biofarmaka IPB, 100 gram jamblang mengandung:
- Antosianin (650 mg): 3x lebih tinggi dari blueberry
- Vitamin C (35 mg): Setara dengan jeruk
- Zat besi (1,5 mg): Baik untuk penderita anemia
- Serat (5 g): 20% kebutuhan harian
5 Manfaat Tak Terduga Jamblang
- Pengendali Gula Darah Alami
- Studi terbaru di Journal of Ethnopharmacology membuktikan senyawa jambosine dalam biji jamblang mampu:
- Menurunkan kadar gula darah 23% pada penderita diabetes tipe-2
- Meningkatkan sensitivitas insulin
- Pelindung Jantung
- Kandungan kalium (55 mg/100g) dan antosianin bekerja sinergis:
- Menurunkan kolesterol jahat (LDL)
- Mencegah penyumbatan pembuluh darah
- Antikanker Alami
- Penelitian Universitas Gadjah Mada menemukan ekstrak kulit jamblang menghambat pertumbuhan:
- Sel kanker payudara (hingga 40%)
- Sel kanker usus besar (35%)
- Penangkal Infeksi
- Sifat antibakteri jamblang efektif melawan:
- coli penyebab diare
- Staphylococcus penyebab infeksi kulit
- Sumber Awet Muda
Kandungan ellagic acid mampu:
Memperlambat penuaan sel
Mencegah keriput dengan meningkatkan produksi kolagen
Cara Kreatif Mengonsumsi Jamblang
- Jus detoks: Blender dengan madu dan jahe
- Salad buah: Campur dengan pepaya dan yogurt
- Manisan sehat: Rebus dengan kayu manis
- Teh daun jamblang: Keringkan daunnya seduh seperti teh
Tantangan Pelestarian
Data Kementan menunjukkan produksi jamblang turun 70% dalam 20 tahun terakhir. Penyebabnya:
- Minimnya budidaya komersial
- Persaingan dengan buah impor
- Kurangnya edukasi manfaat