Matras News, Bekasi – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, di sejumlah pusat toko emas dan gadai emas dipadati masyarakat. sebagian menggadaikan atau menjual barang berharga (emas) untuk memenuhi kebutuhan lebaran.
Fenomena tersebut menunjukkan tingginya kebutuhan dana tunai masyarakat saat menyambut hari raya.
Sepekan terakhir ini jumlah masyarakat mendatangi toko emas dan gadai meningkat 40% dibanding hari biasa, sebagian besar masyarakat menjual emas dengan nilai antara Rp2 juta hingga Rp10 juta.
Apa yang menyebabkan masyarakat menjual atau menggadaikan emas jelang lebaran tahun ini, antara lain:
- Kebutuhan Mendesak Jelang Lebaran
- Beberapa kebutuhan yang mendorong masyarakat menggadaikan barang antara lain:
- Beli kebutuhan pokok seperti beras, daging, dan bahan masakan lebaran
- Persiapan baju baru untuk keluarga
- Biaya mudik ke kampung halaman
- Uang THR untuk anak-anak dan keluarga
- Pelunasan utang sebelum lebaran
Hal yang wajib di cermati jika menggadaikan barang berharga jelang lebaran antara lain:
- Hitung kebutuhan secara realistis
- jika Pilih tenor pinjaman yang sesuai kemampuan bayar
- Utamakan kebutuhan pokok daripada keinginan sekunder
- Pastikan kemampuan melunasi sebelum barang ditarik lelang
Lebaran memang moment penting, tapi jangan sampai setelah lebaran justru terbebani cicilan gadai dan terbebani hutang.