MATRAS NEWS – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Dr. (H.C.) Zulkifli Hasan, meluncurkan Program Kolaborasi Ayo Bisnis Pangan di Politeknik Negeri Lampung Platform SkolahPangan. Program ini bertujuan mencetak wirausaha baru di sektor pangan melalui kolaborasi lintas sektor, melibatkan perguruan tinggi, pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat.
Sebagai tulang punggung program, diluncurkan platform digital SkolahPangan.com yang menyediakan modul pelatihan, bootcamp, mentoring, serta akses jaringan bisnis. Zulkifli Hasan menegaskan, “Ini adalah kesempatan bagi generasi muda untuk membangun bisnis pangan yang berdaya saing dan berdampak nasional.”
Program ini mencakup enam pilar utama, Edukasi dan pelatihan melalui SkolahPangan.com, Inkubasi dan akselerasi bisnis, Pembiayaan dan fasilitas investasi, Pameran dan akses pasar, Komunitas dan branding, Komunikasi publik via talk show.
Dr. Handito Joewono, Ketua Tim Koordinasi Ayo Bisnis Pangan, menyatakan bahwa 1.000 beasiswa telah disiapkan bagi pemuda Indonesia untuk mengikuti pelatihan di platform tersebut. Lebih dari 20 mitra strategis, termasuk Politeknik Negeri Lampung, Universitas Negeri Jakarta, dan Universitas Jenderal Soedirman, turut mendukung inisiatif ini.
“Kami ingin menciptakan ekosistem bisnis pangan yang inklusif, dari hulu ke hilir,” ujar Handito. Dengan potensi Indonesia sebagai lumbung pangan global, program ini diharapkan mampu melahirkan ribuan wirausaha baru yang siap berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.