Menu

Mode Gelap

News

Tingkatkan Kesadaran Warga, UPTD Kebersihan Bekasi Timur Sosialisasi Pengelolaan Sampah

badge-check


Foto : Sosialisasi edukasi pengelolaan sampah untuk mengatasi persoalan banjir dan kebersihan lingkungan Perbesar

Foto : Sosialisasi edukasi pengelolaan sampah untuk mengatasi persoalan banjir dan kebersihan lingkungan

Matras News, Bekasi – Pemerintah Kelurahan Bekasijaya, Kecamatan Bekasi Timur, menggelar sosialisasi edukasi pengelolaan sampah untuk mengatasi persoalan banjir dan kebersihan lingkungan.

Kegiatan ini dilaksanakan menyusul seringnya terjadi bencana banjir saat musim hujan di wilayah RT.003, RT.006, dan RT.010 RW.002, yang diperparah oleh rendahnya kesadaran warga dalam membuang sampah pada tempatnya.

Acara yang berlangsung pada, Jumat 9 Mei 2025 ini dihadiri oleh sejumlah pejabat setempat, Camat Bekasi Timur, Hj. Fitri Widyati, S.STP., M.Si., Lurah Bekasijaya Hesmi Ismana, S.E., Kepala UPTD Lingkungan Hidup Bekasi Timur, Ali Yamin, S.Sos., Kepala Puskesmas Kelurahan Bekasijaya, TNI, Polri, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Turut hadir pula puluhan warga dari bantaran Kali.

Lurah Bekasijaya, Hesmi Ismana, menyatakan bahwa masalah sampah menjadi penyumbang utama banjir di wilayahnya. “Sampah yang dibuang sembarangan menyumbat saluran air, sehingga ketika hujan deras datang, air meluap dan membanjiri permukiman warga.

Baca Juga : Anggota DPRD Kota Bekasi Evi Mafriningsianti Siap Bahas Sampah Medis

Selain memicu banjir, tumpukan sampah juga menimbulkan bau tidak sedap dan menjadi sarang penyakit, lingkungan yang kotor dapat meningkatkan risiko demam berdarah, diare, dan infeksi kulit,” ujarnya.

Camat Bekasi Timur, Hj. Fitri Widyati, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. “kami tidak bisa bekerja sendiri. Perlu komitmen bersama untuk menjaga kebersihan, dimulai dari hal kecil seperti memilah sampah dan tidak membuangnya ke sungai,” tegasnya.

Baca Juga : Warga RW 01 Margamulya Bersihkan Sampah Liar di Sekitar Stasiun Bekasi

Dalam sosialisasi ini, Ali Yamin, Kepala UPTD LH Bekasi Timur, menjelaskan bahwa sampah organik bisa diolah menjadi kompos, sedangkan sampah anorganik seperti plastik dapat didaur ulang atau dijual ke bank sampah untuk mengelola sampah secara mandiri. Dengan begitu, lingkungan bersih, banjir berkurang, dan bahkan bisa menghasilkan pendapatan tambahan, paparnya.

Ali Juga menambahkan,” kami akan berikan pendampingan dan membuka pelayanan warga untuk pelaporan adanya sampah liar dan juga layanan pengangkatan sampah di wilayah Bekasi Timur. Diharapkan, warga untuk menjaga kebersihan lingkungan. langkah ini bisa mengurangi banjir dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bekasijaya, paparnya.

Baca Lainnya

Kementerian BUMN Perkuat Komunikasi Terdesentralisasi dengan Optimasi AI, Libatkan Seluruh Pegawai sebagai Brand Ambassador

20 Mei 2025 - 13:36 WIB

IMG 20250520 133044

Polemik Potongan Tarif Ojol Masih dalam Kajian

20 Mei 2025 - 01:41 WIB

WhatsApp Image 2021 11 19 at 23.31.22

OJK Tegaskan Permohonan Izin Usaha Bank Emas Tetap Terbuka

20 Mei 2025 - 01:36 WIB

Harga Emas Terkoreksi Pada Minggu Ini

Bank Sampah Sapta Pesona di Bekasi Jadi Pelopor Ekonomi Sirkular dengan Pelet Maggot

20 Mei 2025 - 01:04 WIB

Bank Sampah Sapta Pesona di Bekasi Jadi Pelopor Ekonomi Sirkular dengan Pelet Maggot

Pemkot Bekasi Evaluasi Kota Layak Anak 2025

20 Mei 2025 - 00:50 WIB

Pemkot Bekasi Evaluasi Kota Layak Anak 2025
Trending di News