Matras News, Bekasi, ADV – Keberadaan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Bekasi yang saat ini berjumlah satu unit, diminta diperbaiki sarana dan pra sarana pendukung didalamnya.
Hal ini tidak lain untuk memberikan kenyamanan warga saat melakukan penyembelihan hewan di lokasi tersebut, ditambah lagi keberadaannya bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika pengelolaan serta peningkatan sarana pendukungnya juga diperbaiki.
Dari penuturan salah seorang anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi PDIP, Arif Rahman Hakim (ARH), jika Pemkot Bekasi atau pun dinas terkait mengelola RPH tersebut dengan sungguh-sungguh, maka tidak mungkin PAD bisa dihadirkan dari lokasi pemotongan hewan tersebut.
“Ya, minimal sarprasnya dulu dilengkapi dengan baik, baru ke hal-hal lainnya. Saya yakin, akan jauh lebih baik dari segi pelayanan, lebih memadai dan PAD juga pasti juga akan datang karena banyak yang akan memotong hewannya disana,” tutur pria yang akrab disapa ARH saat dihubungi via sambungan telepon, Rabu 11/6/2025.
Ia pun mencontohkan, seperti keberadaan RPH di Kota Depok, selain representatif keberadaannya, kelengkapan sarpras pendukungnya juga bisa dijadikan acuan bagi Pemkot maupun dinas terkait di Kota Bekasi sebagai salah satu contoh terkait pemenuhan sarprasnya tersebut.
“Contohnya saja di Kota Depok. Sarprasnya cukup representatif dan hal ini bisa menjadi contoh bagi pemenuhan sarpras RPH disini,” ujarnya.
Selain itu, Kota Bekasi saat ini juga sudah memiliki Juru Sembelih Halal (Juleha) yang menjadi nilai lebih bagi RPH Kota Bekasi.
“Kita juga sudah memiliki Juleha dan hal inilah yang bisa menjadi nilai lebih RPH disini,” paparnya.
Dirinya meyakini, jika pemenuhan sarpras di RPH Kota Bekasi bisa dipenuhi, dirinya berharap bukan hanya para pengusaha sapi yang akan memotong sapinya di lokasi tersebut, tetapi warga juga mendapatkan daging yang berkualitas baik serta mampu meningkatkan PAD.
“Saya yakin, jika hal dasar seperti yang saya sebutkan diatas tadi dipenuhi, kualitas RPH-nya juga diperbaiki, maka bukan hanya ketersediaan pasokan daging sapi yang berkualitas saja yang terpenuhi, tetapi juga ada peningkatan PAD dari sektor RPH itu sendiri,” tandasnya.
