Matras News, Bogor – Relawan Perempuan dan Anak (RPA) Partai Perindo mengunjungi Panti Asuhan Bina Harapan, Kota Bogor. Rombongan RPA disambut dengan suka cita oleh Sofia Risakotta selaku Kepala Rumah Tangga Panti Asuhan Bina Harapan pada, Rabu (29/5/2024).
Kehadiran RPA di Panti Asuhan semata -mata hanya untuk membagi kasih untuk sesama, ujar Ketua Umum RPA saat menyampaikan maksud dan kedatangannya ke Panti Asuhan Bina Harapan.
Jeannie Latumahina mengatakan, bahwa Relawan Perempuan dan Anak Perindo hadir di Panti Asuhan Bina Harapan, tidak sekedar memperkenalkan nama organisasi RPA kepada Anak -anak di Panti Asuhan, namun lebih dari itu, untuk mempererat hubungan silaturahmi antara sesama anak bangsa.
RPA hadir bukan untuk bicara soal politik, tetapi kehadiran RPA bertujuan saling membagi kasih kepada anak-, anak Panti Asuhan Bina Harapan di Kota Bogor,” katanya.
Lebih lanjut, Ketua Umum RPA, Jeannie Latumahina menjelaskan, bahwa kehadiran RPA di Panti Asuhan, bersilang waktu dengan hari Paskah Kenaikan Isa Al-Masih, Yesus Kristus, pada tanggal 25 Kamis, beberapa hari lalu, dengan begitu,”jelasnya,
Dengan segenap hati yang tulus, RPA (relawan Perempuan dan Anak) turut mengucapkan puji syukur kepada Tuhan, atas berkat hidup yang diberikan kepada kita, semua.
Oleh karena itu RPA terus melakukan kegiatan terkait persoalan sosial kemanusiaan, terutama yang bersentuhan dengan hajat hidup perempuan dan anak -anak Indonesia.
Dari lubuk hati yang dalam, tutur Jeannie Latumahina bahwa pemberian hadiah untuk keperluan anak -anak di Panti Asuhan Bina Harapan, bukanlah suatu hal yang “kebetulan”, namun lebih dari pada itu adalah, bagaimana anak -anak di Panti Asuhan bisa ikut merasakan kasih dan sayang.
Terlebih lagi adalah, RPA sangat “menaruh” perhatian kepada anak-anak Panti sebagai anak-anak masa depan bangsa, tentu saja kelak, ujar Jeannie Latumahina mereka bisa berguna bagi bangsa dan negara Indonesia.
Kewajiban, adalah suatu keharusan yang di letakan kepada porsi implementasi, bukan kepada ” iming-iming” ingin untuk di puji orang, namun sebaliknya, ungkap Jeannie Latumahina.
Kewajiban membagi kasih kepada sesama anak bangsa adalah, suatu perbuatan yang tulus dalam melayani Firman dan Kasih Tuhan, Yesus Kristus sang penebus.
Disatu sisi Buce Simaela, dengan tegas dan terang mengatakan, bahwa RPA Perindo hadir di semua “Lini” tidak sekedar “basa-basi”, dengan janji -janji manis kepada rakyat,” katanya.
Artinya, tegas Buce Simaela, melayani masyarakat, seperti kegiatan membagi kasih kepada anak -anak Yatim Piatu, adalah tanggung jawab semua anak bangsa. Oleh karena itu kehadiran RPA di Panti Asuhan Bina Harapan Kota Bogor.
Terus terang, Saya katakan, bahwa ini bukan ajang Politik, kegiatan saling tolong menolong, apalagi kepada anak Yatim-piatu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari ibadah melayani Tuhan di Muka bumi,” ucap Buce Simaela.
Dengan begitu, jelas Wakil Ketua Umum RPA, Perindo ini, bahwa RPA tidak mau terkesan membuat kegiatan bersifat “ada udang dibalik batu”, jangan cuma mau ada Pemilu, atau Pilkada, dan Caleg, baru kita di sibukan.
Buce Simaela menambahkan, “ oleh karena itu Saya menghimbau, agar sayap -sayap yang ada di Perindo wajib melakukan gebrakan kegiatan di tengah-tengah masyarakat, tidak perlu menunggu musim kampanye lima tahunan itu, kasihan rakyat masih membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak.
Apalagi kondisi Indonesia saat ini sedang tidak baik -baik saja, perihal ekonomi bangsa yang selalu tidak stabil,” tutup Buce Simaela.