Menu

Mode Gelap

News

Ketua PP Kota Bekasi Tegaskan Seragam Organisasi Tidak Mirip TNI-Polri

badge-check


Ketua PP Kota Bekasi Tegaskan Seragam Organisasi Tidak Mirip TNI-Polri Perbesar

Matras News, Bekasi – Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Bekasi, Ariyes Budiman, menegaskan bahwa seragam organisasinya tidak memiliki kemiripan dengan atribut Tentara Nasional Indonesia (TNI) atau Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Pernyataan ini disampaikan sebagai respons atas polemik penggunaan pakaian loreng oleh ormas yang kerap dikaitkan dengan institusi militer.

“Kalau Pemuda Pancasila, jelas tidak mirip, tidak menyerupai. Kami punya identitas sendiri. Tidak ada loreng TNI di sini,” tegas Ariyes dalam keterangannya di Bekasi pada, Senin 23 Juni 2025.

Ariyes menambahkan, jika ada pihak yang mempersoalkan kemiripan, sebaiknya berkomunikasi langsung dengan pimpinan tertinggi PP. “Kalau mau diganti, tinggal bicara dengan Ketum (Ketua Umum) Yapto. Tidak perlu ribut. Kami patuh pada atasan,” ujarnya.

Dia juga membantah klaim bahwa PP meniru seragam TNI/Polri, meski mengakui kesamaan pada beberapa aksesoris seperti sepatu. “Sepatu kan pabriknya sama. Kalau mau beda, harus pesan khusus. Tapi soal seragam, tidak ada kemiripan sama sekali,” jelasnya.

Ariyes menekankan kedisiplinan anggota PP dalam menaati perintah pimpinan. “Saya punya 10 ribu anak buah di Bekasi. Semua patuh,” paparnya.

Dia juga menyebut sejarah PP yang berdiri pada 1958 untuk mendukung pemerintah menumpas Partai Komunis Indonesia (PKI). “PP dibentuk Jenderal Nasution dan kawan-kawan sebagai garda nasionalis. Itu sebabnya strukturnya kuat hingga sekarang,” paparnya.

Menanggapi isu sanksi bagi ormas yang menggunakan seragam mirip TNI/Polri, Ariyes menyatakan PP akan tetap memakai loreng selama belum ada instruksi resmi dari Ketum Yapto Soerjosoemarno. “Sekalipun ditembak mati, kami tetap pakai loreng. Kecuali Yapto bilang ganti, kami tidak akan membantah,” tegasnya.

Pernyataan ini mempertegas posisi PP sebagai ormas yang berpegang pada hierarki komando, sekaligus menegaskan klaim mereka atas identitas seragam yang mandiri.

Ariyes Budiman juga mengungkapkan kepada Pemerintah, “jangan satu kerbau berkubang, semua kena lumpurnya”.

 

Baca Lainnya

BNN dan Bea Cukai Berhasil Gagalkan 172 Kasus Penyelundupan Narkotika

24 Juni 2025 - 00:07 WIB

BNN dan Bea Cukai Berhasil Gagalkan 172 Kasus Penyelundupan Narkotika

Peaceful Muharam: Menag Bagikan Bibit Pohon, Ajak Hijaukan Indonesia

24 Juni 2025 - 00:01 WIB

Peaceful Muharam Menag Bagikan Bibit Pohon, Ajak Hijaukan Indonesia

Gelar Konsolidasi, Partai Gema Bangsa Siap Tancap Gas Jalankan Program 

24 Juni 2025 - 00:00 WIB

Gelar Konsolidasi, Partai Gema Bangsa Siap Tancap Gas Jalankan Program

Kolaborasi Hijau di HUT Jakarta, Jasindo Luncurkan Program Narasemesta

23 Juni 2025 - 00:08 WIB

Kolaborasi Hijau di HUT Jakarta Jasindo Luncurkan Program Narasemesta

Turis Asal Brasil Jatuh ke Jurang Gunung Rinjani

23 Juni 2025 - 00:04 WIB

Turis Asal Brasil Jatuh ke Jurang Gunung Rinjani
Trending di News