MATRASNEWS, JAKARTA – Pemerintah Kota Bekasi kembali menunjukkan komitmennya dalam berinovasi dengan menyabet gelar Kota Terinovatif Peringkat Ke-3 Tingkat Nasional dalam ajang Innovative Government Award 2025 yang digelar Kementerian Dalam Negeri RI.
Penghargaan diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Bekasi, Dr. Abdul Harris Bobihoe, di Kempinski Hotel, Jakarta Pusat.
Penilaian ketat meliputi pelaporan, verifikasi oleh Universitas Indonesia dan Universitas Hasanuddin, presentasi kepala daerah, hingga validasi lapangan oleh tim independen. Bekasi dinilai unggul dalam tiga aspek kunci:
- Ekosistem Inovasi Daerah yang dikelola BAPPELITBANGDA.
- Inovasi Digital Unggulan: SISVALEN (Sistem Informasi Pelayanan Validasi SSPD BPHTB Online) dari BAPENDA.
- Inovasi Non-Digital Unggulan: BIG HUG (Bekasi Investment Gathering Harmonious Urban Government) dari DPMPTSP.
Acara yang dihadiri pimpinan kementerian/lembaga dan kepala daerah ini dibuka oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Akhmad Wiyagus, didahului sambutan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, selaku tuan rumah. Penyerahan piala dilakukan oleh Kepala BSKDN Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, kepada Wawali Bekasi.
Dalam sambutannya, Wamendagri Akhmad Wiyagus memberikan apresiasi tinggi dan mendorong penyebarluasan Indeks Inovasi untuk memotivasi daerah lain. Sementara itu, Wawali Abdul Harris Bobihoe menegaskan bahwa penghargaan ini adalah dorongan untuk semakin adaptif dan responsif.
“Inovasi tidak mungkin hadir tanpa komitmen bersama. Saya mengapresiasi seluruh jajaran Pemkot Bekasi yang telah bekerja maksimal,” tegas Bobihoe yang hadir didampingi para kepala perangkat daerah terkait.
Kepala Bappelitbangda Kota Bekasi, Dr. Dicky Irawan, menyatakan pencapaian ini adalah milik bersama warga Bekasi dan menjadi langkah nyata mewujudkan kota yang nyaman dan sejahtera.
Cek Berita lain di Google News

https://demo.pojoksoft.com/kibaran/wp-content/uploads/2024/01/230313-ayla2-160x600-v2.jpg





