Matras News, Bekasi – Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bekasi menargetkan pengguna KB di tahun 2025 bisa meningkat.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas DPPKB Kota Bekasi, Ika Indah Yarti mengatakan, untuk tahun 2024, pengguna KB spiral atau IUD sebanyak 1.636 dan terealisasi sebanyak 1.739, KB implan sebanyak 1.316 dan terealisasi 1.507 pengguna.
“Di tahun 2024, pengguna KB spiral atau IUD sebanyak 1.636 realisasi 1.739 dan KB implan 1.316 realisasi 1.507,” ucap Ika pada, Selasa 7 Januari 2025.
Lanjut Ika, untuk pengguna MOW atau Tubektomi untuk perempuan sebanyak 94 dan terealisasi 60 pengguna dan untuk MOP atau Vasektomi untuk pria, sebanyak 5 dan terealisasi 5 pengguna.
“Sedangkan untuk KB MOW-nya dari target sebanyak 94, realisasinya hanya 60 pengguna. Hal ini terjadi karena mereka masih berpikir dua kali saat akan melakukan hal tersebut dan untuk MOP-nya sendiri sebanyak 5 dan penggunanya juga 5 orang,” sambungnya.
Ika menekankan, selain menetapkan target untuk 2025 terkait KB tersebut, dirinya berharap adanya kesadaran warga Kota Bekasi untuk ber-KB, agar mereka bisa mengatur jumlah anak disetiap keluarga dan menjaga kesehatan kesehatan ibu sekaligus mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.
“Yang pasti, dengan ber-KB maka hal tersebut juga bisa mengurangi angka kematian bayi dengan mengatur jarak kelahirannya,” paparnya.