Matras News, Bekasi – Sekolah Dasar (SD) Ananda Kota Bekasi menggelar seni dan kuliner nusantara, bertemakan “Wujudkan Keanekaragaman Budaya Nusantara”.
Kegiatan ini memupuk rasa solidaritas serta meningkatkan prestasi peserta didik yang di selenggarakan pada, Kamis 13 Juni 2024.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari agenda Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang mana Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (kemendikbudristek) memberikan 7-8 tema projek.
Satuan pendidikan diberikan fleksibilitas untuk memilihnya di setiap fase yang akan dijalani sesuai ketentuan.
Seperti diketahui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan salah satu bagian yang tak terpisahkan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
P5 adalah upaya untuk mewujudkan Pelajar Pancasila yang mampu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, yaitu beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Putri Niswayana Nazara selaku Wali Kelas 6B mengatakan, kegiatan ini memupuk kreatifitas peserta didik, dengan menggelar bazar. Untuk kelas IV bazar Ekoenzim, adalah hasil fermentasi (proses alami) limbah organik (senyawa) dapur menjadi bahan yang mempunyai banyak manfaat
Sedangkan kelas V menggelar bazar makanan tradisional, seperti onde onde, cucur dan lain lain, lalu untuk kelas VI menggelar bazar kreatifitas seperti gelang dan bahan yang di daur ulang,” terang Putri.
“Digelarnya bazar tersebut merupakan ide dari Wali Kelas, agar menganggkat jiwa wirausahanya. Kegiatan ini juga menjadi penilaian P5 berupa sertifikat bagi peserta didik yang berpartisipasi hari ini,” kata Putri kepada matrasnews.
Acara dimeriahkan dengan penampilan peserta didik mengikuti lomba menari, puisi, menyanyi, tari kreasi nusantara serta parade nusantara. Dihadiri juga oleh team para aktor cilik dari film Josua Oh Josua, untuk promosi film mereka akan di jadikan teater musical.
Putri menambahkan kegiatan ini menjadi kegiatan yang kedua kalinya, tanggapan orang tua dengan kegiatan ini cukup baik.
Apalagi dengan peserta didik juga merasa senang ada yang membeli dan membuat apa yang mereka jual. Peserta didik juga ikut senang menampilkan kemampuannya, jelasnya.
“SD Ananda Kota Bekasi sangat berterima kasih dengan dukungan para orang tua sangat besar bagi kami.
Tanpa kehadiran orang tua peserta didik mereka belum tentu mau tampil, berjualan. Dan juga memberikan waktu untuk menyaksikan anak-anaknya
Semoga bisa terus menjalin kerjasama antara orang tua dengan guru, bukan hanya guru yang disekolah yang bekerja untuk anak, tetapi ada kerjasama juga dengan orang tua.
Sehingga kegiatan positif P5 ini dapat membentuk sebuah karakter peserta didik,” tutup Putri.
