Jelang Nataru 2025, Ditjen Hubdat Gencarkan Rampcheck di Pool Bus

oleh -
loioklj
banner 468x60

MATRASNEWS, KARANGANYAR – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan menggencarkan inspeksi keselamatan langsung di pool bus untuk mengawasi kelaikan angkutan umum jelang puncak mobilitas Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Langkah proaktif ini menjadi strategi utama guna memastikan armada yang beroperasi memenuhi standar keselamatan.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan, meninjau langsung kegiatan rampcheck di Pool Rosalia Indah, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (13/11). Dalam peninjauannya, Aan menegaskan bahwa keselamatan harus menjadi budaya, bukan sekadar pemenuhan administratif.

“Bicara apapun, kalau sudah terjadi kecelakaan pasti membawa reputasi perusahaan dan merugikan penumpang. Keselamatan tidak boleh dianggap sebagai pengeluaran, melainkan investasi jangka panjang,” ujar Dirjen Aan, seperti dikutip dari siaran persnya.

Ia menyoroti pentingnya penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum (SMK PAU) yang konsisten, termasuk pemeriksaan pra-operasional yang rutin. Dirjen Aan mengapresiasi Rosalia Indah yang telah mempraktikkan hal ini dengan baik.

Sementara itu, Direktur Sarana dan Keselamatan Transportasi Jalan, Yusuf Nugroho, melaporkan dari 11 unit bus yang diperiksa, 7 dinyatakan laik operasi. Empat unit lainnya digantikan dengan armada baru yang surat-suratnya masih diproses.

“Ini bukti nyata bahwa penerapan SMK PAU mendorong perusahaan untuk berkembang dan menambah investasi armada,” jelas Yusuf. Temuan ini menunjukkan pengawasan internal perusahaan berjalan efektif.

Direktur PO Rosalia Indah, FX Adimas Rosdian, menambahkan pihaknya tidak hanya fokus pada aspek teknis, tetapi juga melakukan pembinaan terstruktur bagi awak bus, terutama saat musim puncak.

Ditjen Hubdat akan melanjutkan rangkaian rampcheck hingga menjelang puncak arus mudik Nataru. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan dan menjadi pondasi untuk layanan angkutan umum yang berkelanjutan dan terpercaya.

Cek Berita lain di Google News