Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Universitas Bina Insani Gandeng Kampus Taiwan Berkualitas

oleh -
oleh
IMG 20250913 WA0002
banner 468x60

MatrasNews, Bekasi – Universitas Bina Insani (BIU) menjalin kerjasama internasional dengan National Chi Nan University Taiwan. Kerjasama ini dilakukan tidak lain untuk

Meningkatkan mutu kurikulum dan mobilitas internasional melalui APTIKOM Goes to Taiwan 2025.

Rektor Universitas Bina Insani (BIU), Dr. Indra Muis, SS, MM menuturkan, sebagai wujud nyata dalam hal menghasilkan lulusan yang berkualitas, BIU terus memperluas jejaring internasionalnya melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan National Chi Nan University (NCNU) Taiwan, pada lawatan akademik bertajuk APTIKOM Goes to Taiwan 2025 yang difasilitasi oleh Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM).

“Penandatanganan MoU ini dilakukan langsung saya sebagai rektor BIU dan Prof. Dong-Sing Wuu, Ph.D, President NCNU,” terang Indra, Jumat 12/9/2025.

Indra menjelaskan, kolaborasi ini mencakup pengembangan program pendidikan, pertukaran mahasiswa dan dosen, penelitian bersama serta penguatan kompetensi akademik melalui benchmarking kurikulum.

“Salah satu agenda penting dalam kunjungan ini adalah kegiatan Curriculum Benchmarking untuk dua program studi unggulan Universitas Bina Insani, yaitu Desain Komunikasi Visual (DKV) dan Bisnis Digital,” papar Indra melanjutkan.

Melalui diskusi dan masukan dari mitra luar negeri, Universitas Bina Insani berupaya menyempurnakan struktur kurikulum yang ada, agar semakin relevan dengan kebutuhan global dan perkembangan industri kreatif serta digital saat ini.

“Kami sangat mengapresiasi sambutan hangat dari pihak NCNU dan berbagai masukan konstruktif yang kami terima. Kerjasama ini adalah langkah strategis dalam memperkuat mutu akademik dan daya saing internasional kampus,” ujarnya menambahkan.

Selain dengan NCNU, dalam rangkaian APTIKOM Goes to Taiwan 2025 ini, Universitas Bina Insani juga menandatangani kesepakatan kerja sama dengan beberapa universitas ternama lainnya di Taiwan, yaitu Kainan University, Tatung University, Soochow University dan National Changhua University of Education (NCUE).

Indra berharap dengan adanya kolaborasi ini yang didalamnya mencakup berbagai inisiatif internasional, mulai dari program student mobility, faculty exchange, penelitian kolaboratif lintas negara, hingga pengembangan pusat studi bersama, bisa meningkatkan kualitas serta mutu pendidikan yang ada di Universitas Bina Insani itu sendiri.

Selain itu, APTIKOM Goes to Taiwan 2025 menjadi momentum penting dalam mendorong perguruan tinggi Indonesia untuk membuka lebih banyak pintu kerjasama global serta menjawab tantangan era internasionalisasi pendidikan tinggi.

“Dengan semangat sinergi dan kolaborasi lintas negara, Universitas Bina Insani berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, memperluas jaringan internasional serta mencetak lulusan yang siap bersaing di kancah global,” pungkas Indra.