MATRASNEWS, JAKARTA – Penyanyi Vidi Aldiano resmi mengumumkan hiatus atau rehat sementara dari dunia hiburan. Keputusan ini disampaikan melalui unggahan di media sosial pribadinya, Sabtu, 1 November 2025.
Meski memutuskan rehat, Vidi memastikan akan tetap menyapa penggemar melalui platform tersebut.
“Tenang, gue akan tetap hadir di sosmed untuk update-update, dan juga karena masih terima kerjaan dari brand (hehehe),” kata Vidi di akun Instagram resminya @vidialdiano, pada 1 November 2025 dengan menyertakan foto hitam putih.
Langkah ini dilakukan Vidi demi mempersiapkan materi dan produksi album terbarunya. Pelantun lagu “Status Palsu” ini menyatakan, proses pengerjaan album memerlukan fokus penuh agar hasilnya maksimal.
“Gue sedang mengumpulkan beberapa nama yang akan menjadi team sukses untuk album ini. ‘Meanwhile’ gue izin untuk bisa rehat sambil santai mengerjakan album gue ini dari segala panggung dan ‘shooting’ dulu,” tulis Vidi.
Meskipun mengambil jeda dari penampilan live, Vidi tetap aktif berinteraksi dengan pengikutnya di media sosial. Unggahan terakhir Vidi yang terpantau pada Senin, hadir lewat fitur Story Instagram. Ia menyebar ulang foto kenangan satu tahun lalu yang cukup menarik perhatian.
Dalam foto tersebut, Vidi tampil dengan dandanan yang menirukan gaya pesulap legendaris Deddy Corbuzier di masa lalu. Foto yang disertai keterangan “Tatap Mata Ojan… Senyumin dulu aja gaiisss” dengan tambahan emoji terharu itu, juga ia komentari dengan: “sampai hari ini masih lucu”.
Masa hiatus Vidi dari panggung ini belum ditentukan waktunya, tapi penggemar dipastikan tidak akan kehilangan jejak suami Sheila Dara Aisha itu karena komitmennya untuk terus memberikan update dan menjalankan endorsement di media sosial.
Vidi sebelumnya sempat tampil sebagai kolaborator dalam konser ‘Laleilmanino & Friends’ yang digelar di Istora Senayan, Jakarta pada Kamis, 30 Oktober 2025. Dalam konser tersebut, ia membawakan lagu ‘Definisi Bahagia.’
Vidi juga diyakini menjalani masa hiatus untuk proses penyembuhan kanker ginjal yang pertama kali didiagnosa pada Desember 2019. Saat itu penyakitnya menyebar ke beberapa bagian tubuh.
Kondisi tersebut membuat dokter harus mengangkat ginjal kirinya melalui operasi di Singapura. Ia pun masih menjalani proses pengobatan kanker ginjalnya yang sudah mencapai stadium 3 di Indonesia.
Cek Berita lain di Google News




