Matras News, Bekasi – Pasca pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, perekonomian warga terus bangkit. Seperti yang dirintis oleh Say Monanggedeon, ia bersama istri gencar mengembangkan usaha Agrowisata Pertanian, Peternakan dan Perikanan (Tanterika) di lingkungan tempat tinggalnya yang berada Jalan Pintu Air, Gang Dapur Sintha, RT04, RW01, Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi.
Monang sapaan akrabnya menuturkan, agrowisata yang ia bangun tersebut sebenarnya memiliki latarbelakang untuk membantu perekonomian warga disekitar lingkungan tempat tinggalnya dengan menanam pohon atau sayuran produktif melalui sistem hidroponik.
“Kami mengembangkan sistem hidroponik dimana tanaman atau sayuran yang ditanam bisa memiliki nilai ekonomis bagi warga disamping itu juga ada pembesaran ternak dan perikanan,” ucap Monang tersenyum, Jumat (13/7)2024).
Dengan menerapkan sistem padat karya, Monang bersama iatrinya juga menjadikan lingkungan rumahnya sebagai lokasi eduwisata bagi murid di tingkat PAUD hingga TK.
“Warga disini juga kami berdayakan untuk melakukan beragam aktivitas yang bernilai ekonomi, bahkan sebagaian pekarangan rumah tinggal saya juga dijadikan lokasi eduwisata bagi murid PAUD dan TK,” jelasnya.
Monang juga menjelaskan, untuk jenis sayuran yang ditanam dengan sistem hidroponiknya sendiri, mulai dari sawi hijau, kangkung, pakcoy, buah-buahan seperti anggur, jeruk dan beberapa jenis lainnya.
Sedangkan di lokasi agrowisata miliknya juga terdapat sejumlah hewan ternak seperti domba, ayam petelur, kelinci hingga burung merpati.
“Di lokasi agrowisata pertanian miliknya sendiri terdapat sejumlah sayuran konsumsi yang ditanam dengan sistem hidroponik dam sejumlah hewan ternak,” tutur Monang sambil menunjukan salah satu koleksi hewan ternaknya.
