BINUS Kembangkan Program AI, Cyber Security, dan Digital Business

oleh -
oleh
BINUS Kembangkan Program AI Cyber Security dan Digital Business
banner 468x60

MatrasNews – BINUS University menambah tiga program studi baru Artificial Intelligence (AI), Cyber Security, dan Digital Business di kampus Alam Sutera, Tangerang. Ekspansi program ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan industri terhadap tenaga kerja di bidang teknologi yang terus meningkat.

Menurut laporan Future of Jobs Report 2025 dari World Economic Forum, lebih dari 86% perusahaan global menilai teknologi seperti AI, keamanan siber, dan pemrosesan data sebagai pendorong utama perubahan bisnis.

Di Indonesia, temuan serupa dari International Journal of Business Economics and Social Development mencatat 68% pekerja digital melihat peluang karier yang meningkat signifikan.

Program AI dan Cyber Security sebelumnya hanya tersedia di kampus BINUS Kemanggisan. Pembukaan dua program ini di Alam Sutera dilakukan untuk menjangkau wilayah pertumbuhan baru di Tangerang dan sekitarnya yang dinilai memiliki potensi pengembangan talenta digital.

Prof. Derwin Suhartono, Dekan School of Computer Science BINUS University, menjelaskan bahwa kemampuan dalam mengembangkan solusi teknologi yang aman dan relevan menjadi kompetensi dasar yang kini dibutuhkan oleh banyak sektor.

“Transformasi digital tidak cukup hanya bicara inovasi. Kita juga harus memastikan keamanannya dan bagaimana solusi itu bisa relevan dengan kebutuhan industri,” ujarnya Kamis (24/7).

Program AI diarahkan pada penerapan teknologi kecerdasan buatan di berbagai sektor, seperti layanan keuangan, kesehatan, dan industri kreatif.

Sementara program Cyber Security fokus pada pengembangan sistem pertahanan digital serta pemahaman terhadap risiko dan ancaman dunia maya yang semakin kompleks.

Selain dua program tersebut, BINUS Business School juga memperkenalkan program Digital Business.

Program ini menyasar kebutuhan akan talenta bisnis yang mampu menggabungkan kemampuan manajerial dengan pemanfaatan teknologi seperti AI dan analitik data, terutama di perusahaan keluarga atau usaha skala menengah.

Natalia, Kepala Program Studi Digital Business di BINUS Alam Sutera, mengatakan bahwa kombinasi keahlian bisnis dan teknologi menjadi permintaan utama dari pelaku industri saat ini.

Menurutnya, kemampuan berpikir strategis berbasis data menjadi salah satu aspek yang ditekankan dalam kurikulum.

No More Posts Available.

No more pages to load.