Matras News, Bekasi – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bekasi menggelar halal bihalal di Ponpes Mahasina, Pondokgede, Kota Bekasi.
Kegiatan halal bihalal yang dihadiri pengurus hingga majelis wakil cabang, turut dihadiri Asisten Pembangunan dan Kesejahteraan (ASDA II) H. Inayatullah yang mewakili Pj Wali Kota Bekasi didampingi Kepala Kesbagpol Nesan.
“Hari ini saya mewakili pak Pj Wali Kota yang awalnya ingin hadir sembari merekatkan tali silaturahmi, namun beliau berhalangan hadir karena ada kegiatan lainnya,”ujar Inayatullah
Ia juga mengatakan, momen halal bihalal dengan PCNU yang merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia ini juga sekaligus untuk bersinergi dengan Pemkot Bekasi, sehingga masalah-masalah yang dihadapi Pemkot bisa semakin ringan, mengingat pendekatan NU sampai ke akar rumput yang tentunya bisa lebih efektif.
“Terkait dana hibah yang dikeluhkan NU, memang tahun ini anggaran banyak yang dipangkas karena Pemkot Bekasi memprioritaskan dana cadangan untuk Pemilu dan Pilkada. Mudah mudahan ke depan bisa lebih baik lagi,” harapnya.
Ia mengatakan, dalam halal bihalal ini merupakan untuk mempertahankan tradisi keagamaan Islam ahlusunnah waljamaah yang dianut NU dan mayoritas umat Islam di Indonesia. Acara halal bihalal ini juga sekaligus ajang silaturahmi dengan beberapa tokoh.
“NU rumah bersama untuk semua kalangan apapun, yang tentunya sejalan dengan nilai-nilai perjuangan NU. Tentunya ini selaras dengan pemerintah, Jadi saling bersinergi untuk kemaslahatan Kota Bekasi,” kata Inayatullah
Diakhir sambutan Inayatullah menyampaikan NU perekat persatuan para tokohnya menjadi agen perajut ditengah heterogennya masyarakat di Kota Bekasi.
“NU perekat persatuan, tokoh-tokohnya memberikan kesejukan ditengah masyarakat,” tutupnya.